Bandung, SPOTSKETSA — Petugas dari Dinas Pencegahan Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung berhasil memadamkan sumber api yang menyebabkan kebakaran di Gedung Bandung Electronic Center (BEC), Jalan Purnawarman, Bandung, Kamis (18/2) malam.
Tidak ada korban meninggal dalam insiden tersebut. Namun, dua petugas keamanan atau satpam gedung pusat perbelanjaan elektronik itu dievakuasi karena mengalami sesak napas akibat kekurangan oksigen.
“Sebanyak 11 unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan dalam kejadian ini. Api berhasil kita padamkan selama 1,5 jam,” kata Kepala Diskar PB Kota Bandung Dadang Iriana.
Berdasarkan informasi yang ia terima, titik api berasal dari area panel listrik di lantai dasar gedung. Kemudian, api menjalar melewati dan mengarah ke area lantai dasar.
“Kami langsung lakukan tindakan untuk pemadaman. Penyebab kejadian diduga karena arus pendek pada genset gedung BEC,” ujar Dadang.
Dalam insiden tersebut dua petugas keamanan BEC Bandung mengalami sesak napas karena terlalu banyak menghirup asap kebakaran. Kedua sekuriti tersebut langsung dievakuasi ke mobil PMI.
“Ada dua petugas sekuriti sempat kehabisan oksigen tadi. Mereka sudah ditangani oleh tim medis,” kata Dadang.
Sebelumnya kebakaran melanda pusat perbelanjaan elektronik BEC, Bandung, Kamis (18/2) sekitar pukul 18.24 WIB.
Dari video yang beredar di media sosial Twitter, terlihat situasi saat asap mengepul dan memenuhi gedung BEC. Karyawan dan pengunjung terlihat panik dan berlarian keluar.(hyg/arh)
sumber : cnnindonesia
